Jakarta,– | Rasionews | Dalam semangat mendukung kemandirian masyarakat dan pelestarian lingkungan, kelompok musik Facecamp Percussion dari RW 04 Kampung Muka, Ancol yang merupakan mitra binaan PLN Indonesia Power UBP Priok tampil memukau di acara Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025 yang digelar di Assembly Hall JCC Senayan, Jakarta.
(24/6/2025)
Penampilan kelompok perkusi ini mencerminkan kolaborasi antara PLN dan masyarakat pesisir, di mana limbah non-B3 dimanfaatkan menjadi alat musik bernilai seni dan budaya. Pendekatan ini menunjukkan bahwa energi PLN Indonesia Power tidak hanya mendorong sektor industri, tetapi juga menggerakkan ekonomi rakyat dan memperkuat identitas lokal. Dalam acara tersebut, PLN Indonesia Power UBP Priok menampilkan praktik pengelolaan limbah oleh mitra binaan sebagai bentuk integrasi keberlanjutan lingkungan dan inovasi sosial.
- Advertisement -
Koordinator Facecamp Percussion, Rian Hidayat, menyampaikan apresiasinya atas pendampingan yang selama ini diberikan. “Kami dari Facecamp Percussion berterima kasih atas bimbingan dan dukungan yang konsisten dari PLN Indonesia Power UBP Priok. Semoga kolaborasi ini dapat terus berlanjut dan membawa manfaat lebih luas bagi masyarakat,” ujar Rian.
Dari sisi perusahaan, kegiatan ini tidak hanya menunjukkan upaya pengelolaan sampah yang ramah lingkungan, tetapi juga menumbuhkan nilai tambah ekonomi dan budaya bagi masyarakat. Keikutsertaan mitra binaan dalam acara tingkat nasional juga menjadi sarana promosi karya lokal yang berdaya saing.
General Manager Administrasi PLN Indonesia Power UBP Priok, Buyung Arianto, menyampaikan apresiasi atas semangat dan partisipasi Facecamp Percussion. “Kami merasa bangga bahwa inisiatif kreatif pemuda di Kampung Muka Ancol dapat berkembang sejauh ini. Dengan memanfaatkan limbah menjadi alat musik, mereka bukan hanya menjaga lingkungan, tetapi juga menghadirkan nilai ekonomi dan budaya yang nyata. Hal ini sejalan dengan komitmen kami menjadikan PLN sebagai motor penggerak ekonomi rakyat dan bagian dari upaya mewujudkan kedaulatan nasional melalui pemberdayaan masyarakat,” ujar Buyung.
- Advertisement -
Melalui kegiatan ini, PLN Indonesia Power UBP Priok menegaskan bahwa listrik bukan sekadar energi, melainkan instrumen untuk memperkuat kapasitas masyarakat, membangun ekonomi lokal, dan menjaga keberlanjutan lingkungan
(Rohena)