Jakarta Pusat — | Rasionews | Polsek Sawah Besar mengimbau warga dan jemaat untuk memanfaatkan pelayanan kepolisian secara humanis dan solutif melalui pengamanan terbuka, komunikasi cepat, serta koordinasi lintas unsur. Himbauan itu disampaikan saat pelayanan dan monitoring kebaktian Natal di Gereja Persekutuan Kristen Pasar Baru, Minggu (14/12/2025) pukul 17.00 WIB.
Kegiatan pengamanan dipimpin Aiptu Bambanh Supriyanto bersama empat personel Polsek Sawah Besar, didukung Babinsa dan Pamdal, dengan penekanan pesan menjaga toleransi, kewaspadaan, dan ketertiban selama ibadah.
Pelayanan pengamanan dilakukan untuk memastikan rangkaian Kebaktian Natal bertema “Hadiah (Natal) yang Tidak Ternilai” berjalan aman dan khidmat. Ibadah yang dipimpin Pendeta Em. Eddy Tendean dengan jumlah jemaat sekitar 150 orang ini dilaksanakan di Jl. Kelinci Raya No. 66-B, Kelurahan Pasar Baru, Sawah Besar, Jakarta Pusat. Personel melakukan monitoring area, pengaturan arus, serta koordinasi dengan pengurus gereja dan unsur terkait.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menegaskan pengamanan rumah ibadah menjadi prioritas. “Polri hadir memberikan rasa aman dan pelayanan terbaik agar umat dapat beribadah dengan tenang. Sinergi TNI-Polri dan unsur pemerintah wilayah terus kami perkuat,” ujarnya.
Kapolsek Sawah Besar Kompol Rahmat Himawan menambahkan, pengamanan dilakukan secara preventif dan persuasif. “Kami mengedepankan pendekatan humanis, kesiapsiagaan personel, serta koordinasi dengan Pamdal dan tokoh setempat agar setiap potensi gangguan dapat dicegah sejak dini,” katanya.
Sejumlah jemaat dan pengurus gereja mengapresiasi kehadiran aparat. Mereka menilai kehadiran polisi memberi rasa aman dan membantu kelancaran ibadah. Warga juga menyarankan agar pola pengamanan seperti ini dipertahankan pada setiap perayaan keagamaan, disertai komunikasi awal dengan pengurus untuk pemetaan kebutuhan pengamanan.
- Advertisement -
Di akhir kegiatan, situasi terpantau aman dan terkendali. Polsek Sawah Besar berharap kegiatan sambang dan pengamanan berkelanjutan ini memperkuat kepercayaan publik, menjaga toleransi antarumat beragama, serta berdampak positif bagi stabilitas kamtibmas.
(Humas Polres Metro Jakarta Pusat).
(Rohena)



