Jakarta, Kamis (11/12/2025) – Rasioanews.com | Sebuah kecelakaan melibatkan mobil yang nerobos masuk area sekolah di Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, terjadi pada pagi hari ini, menjadikan 19 siswa dan guru terluka. Beberapa korban mengalami kondisi yang membutuhkan perawatan intensif.
Kecelakaan terjadi sekitar pukul 06.48 WIB, saat siswa dan guru sedang melakukan pembiasaan literasi membaca di halaman sekolah. Menurut keterangan yang didapat, sebuah mobil tipe MBG tiba-tiba menabrak pagar penutup area sekolah hingga roboh, kemudian supir lepas kendali sehingga menabrak kelompok anak-anak dan guru yang sedang berkumpul. Beberapa korban bahkan terlindas oleh kendaraan.
Setelah kejadian, pihak sekolah segera menindaklanjuti dengan memberitahu kepolisian dan tim medis darurat. Seluruh korban berhasil dievakuasi ke tempat perawatan pada pukul 07.10 WIB. Dua di antaranya yang ditangani di Puskesmas Cilincing II adalah:
- Advertisement -
– Aditya Pradipta (Kelas 3C)
– Maulana Aufar (Kelas 5B)
- Advertisement -
Sedangkan 17 korban lainnya yang diterima dan ditangani di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cilincing adalah:
– Salsabila (3C)
– Ahmad Faizan (2C)
– Bagus (1B)
– Khanza (3D)
– Dian (3B)
– Anisa (3D)
– Surya (3D)
– Dita (3C)
– Hafiiz (3B)
– Weren (3B)
– Nabil (3D)
– Alvaro (3D)
– Lilo (4B)
– Rey (3C)
– Hafiz (1A)
– Yuda (3C)
– Ray Firmansyah (3C)
Kepala Bagian Kesehatan RSUD Cilincing yang tidak ingin disebutkan namanya mengkonfirmasi bahwa semua korban masih dalam penanganan intensif. “Tim medis kami sedang memberikan perawatan optimal kepada setiap korban. Beberapa yang mengalami luka parah masih dalam pengawasan ketat,” ujar sumber tersebut.
Pihak kepolisian juga telah melakukan penutupan sementara area kejadian untuk penyelidikan. Kapolsek Cilincing, Kompol. Rina Sari, menyatakan bahwa pihaknya sedang menyelidiki penyebab kecelakaan, termasuk memeriksa kondisi supir dan kendaraan. “Kami akan melakukan penyelidikan menyeluruh untuk mengungkap akar masalah kejadian ini,” jelasnya.
Kepala Sekolah meminta keluarga korban untuk tetap tenang dan bersama-sama mendoakan kesembuhan semua korban. Sampai saat berita ini diterbitkan, penyelidikan masih berlangsung.
Risa



