Jakarta Pusat – | Rasionews | Dalam upaya memperkuat ketahanan masyarakat terhadap bahaya narkoba dan tindak kejahatan, Bhabinkamtibmas Kelurahan Karang Anyar, Aiptu Saepudin, turun langsung ke pemukiman warga untuk menjalin komunikasi melalui kegiatan bertajuk “Ngopi Kamtibmas”, Rabu (18/6/2025) pagi.
Kegiatan berlangsung di kawasan Jalan Dwi Warna, RW 09, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat, mulai pukul 10.30 WIB. Aiptu Saepudin menyambangi rumah-rumah warga dan berdialog santai dengan sejumlah kepala keluarga untuk menyampaikan pesan-pesan kamtibmas.
– Advertisement –
Fokus utama dalam pertemuan tersebut adalah edukasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba, serta pentingnya peran keluarga sebagai benteng pertama dalam upaya pencegahannya.
“Kesadaran dimulai dari rumah. Jika keluarga kuat dalam pengawasan dan komunikasi, maka anak-anak kita akan lebih terlindungi dari jerat narkoba,” ujar Aiptu Saepudin.
Kegiatan ini juga diisi dengan penyampaian informasi mengenai modus-modus kejahatan yang belakangan marak terjadi, termasuk penipuan dengan mengaku sebagai petugas PLN gadungan, serta antisipasi terhadap curanmor dan kejahatan jalanan lainnya.
- Advertisement -
Dalam kesempatan itu, Aiptu Saepudin turut bertemu dengan tokoh masyarakat setempat, Bapak Supriadi selaku pengurus RT 03/09, untuk memperkuat sinergi antara aparat keamanan dan masyarakat.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, memberikan apresiasi terhadap pendekatan komunikasi yang dilakukan Bhabinkamtibmas dan menegaskan bahwa jajaran kepolisian akan bersikap tegas terhadap segala bentuk kejahatan, khususnya narkoba.
“Kami tidak akan memberikan ruang bagi peredaran narkoba di wilayah hukum Jakarta Pusat. Tindakan tegas akan kami ambil sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” tegas Susatyo.
Senada dengan itu, Kapolsek Sawah Besar, Kompol Rahmat Himawan, menilai bahwa pendekatan kultural seperti Ngopi Kamtibmas menjadi langkah strategis dalam membangun kepercayaan dan partisipasi aktif masyarakat.
- Advertisement -
“Kami ingin membangun kesadaran bersama bahwa keamanan adalah tanggung jawab kolektif. Dialog seperti ini sangat efektif untuk menggali informasi dan mempererat hubungan antara warga dan aparat,” ujar Rahmat.
Di akhir kegiatan, warga diimbau untuk tidak segan melaporkan kejadian mencurigakan atau membutuhkan bantuan kepolisian melalui Bhabinkamtibmas setempat atau Call Centre Polisi di nomor 110.
Langkah preventif ini diharapkan mampu menciptakan lingkungan yang lebih aman, nyaman, dan terbebas dari ancaman narkoba serta tindak kriminal lainnya.
(Humas Polres Metro Jakarta Pusat)
(Rohena)
