Jakarta, dki.rasionews – Polres Pelabuhan Tanjung Priok, menggelar pengajian rutin di Musholla Al Furqon pada Kamis tanggal 14 Februari 2025.
Pengajian Rutin dihadiri oleh Kabag SDM KOMPOL Supriyadi, S.H., M.H., Kabagren Suprobo, S.H., dan Personel Polres Pelabuhan Tanjung Priok. Jumat, (14/02/2025).
– Advertisement –
Kegiatan pengajian ini menjadi bagian dari pembinaan rohani dan mental, bagi anggota Kepolisian, yang berdinas di Daerah Hukum Polres Pelabuhan Tanjung Priok.
Pengajian rutin dilaksanakan setiap Kamis siang ini, diawali dengan Shalat Dzuhur berjamaah, dilanjutkan dengan pembacaan Surat Yasin, Tausiah Agama oleh Ustadz H. Musholin, S.Ag., dan diakhiri dengan Doa bersama.
Kabag SDM KOMPOL Supriyadi, S.H., M.H., menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat nilai-nilai keimanan dan memberikan siraman rohani, khususnya kepada Personel Polres Pelabuhan Tanjung Priok.
- Advertisement -
“Kami ingin memberikan pembinaan moral dan spiritual kepada Personel agar menjadi pribadi yang lebih baik dan menjauhi perilaku negatif seperti judi online, penyalahgunaan narkoba dan penyalahguanaan wewenang, perilaku negatif, perbuatan melanggar hukum lainnya serta perbuatan yang dilarang agama,” ujar KOMPOL Supriyadi.
Disamping itu, kegiatan ini juga menjadi sarana bagi para anggota Polres Pelabuhan Tanjung Priok untuk meningkatkan ketakwaan, keimanan dan kebersamaan di lingkungan kerja.
Dalam tausiah yang disampaikan oleh Ustadz H. Musholin, S.Ag., para jamaah diajak untuk memahami pentingnya akhlak mulia dan menghindari perbuatan yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain. Personel yang hadir pun tampak antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan.
Pengajian rutin ini menjadi salah satu program unggulan Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Dr. Martuasah H. Tobing, S.I.K., M.H., dalam membangun sinergi antar anggota Kepolisian khususnya Polres Pelabuhan Tanjung Priok.
- Advertisement -
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan Personel Polri dapat menjalani kehidupan yang lebih baik dan tidak terjerumus dalam dosa dan perilaku yang salah. Hingga akhir acara Pengajian, kegiatan berlangsung dengan tertib, aman, dan lancar, mencerminkan semangat kebersamaan dan perubahan yang positif untuk lebih baik.
(MF).
